Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2020

TEKNOLOGI DAN ILMU GIZI

Gambar
 Nama : Ananda Kamilah Putri NIM : 1022201034 Prodi S1 Gizi Fakultas Kesehatan Universitas M.H.Thamrin Tugas Mata Kuliah Komputer Dasar Dosen : Irwan Abdullah, S.Kom,MM Teknologi Pangan dan Gizi Apa itu Teknologi Pangan ?           Teknologi Pangan adalah suatu disiplin ilmu yang menerapkan ilmu pengetahuan tentang bahan pangan khususnya setelah panen menggunakan teknologi yang tepat untuk memperoleh manfaat seoptimal mungkin sekaligus meningkatkan nilai tambah dari pangan tersebut. Dalam teknolgi pangan dipelajari sifat fisik mikrobiologis, dan kimia dari bahan pangan dan proses yang mengolah bahan pangan tersebut. Spesialisasinya beragam, diantaranya pemrosesan, pengawetan, pengawasan, penyimpanan dan sebagainya.     Manfaat Teknologi Pangan          Adanya teknologi pangan sangat mempengarui ketersediaan pangan, alam menghasilkan bahan pangan secara berkala, sementara kebutuhan manusia akan pangan adalah rutin...

Gizi buruk

        Gizi buruk atau yang dikenal sebagai kwashiorkor dalam dunia medis, merupakan salah satu bentuk malnutrisi. Malnutrisi itu sendiri dapat dipahami sebagai kesalahan dalam pemberian nutrisi. Kesalahan bisa berupa kekurangan maupun kelebihan nutrisi. Pada dasarnya kwashiorkor bisa diartikan sebagai kondisi dimana seseorang kekurangan asupan yang mengandung energi dan protein. Padahal protein dibutuhkan tubuh dalam proses pembentukan sel-sel baru. Selain itu, asupan ini juga turut membantu proses perbaikan sel-sel yang rusak. Kwashiorkor kebanyakan menyerang anak-anak di negara-negara berkembang –termasuk Indonesia. Badan Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan sebanyak 54% kematian bayi dan balita disebabkan kondisi  gizi buruk . Bahkan risiko kematian anak dengan gizi buruk 13 kali lebih besar dibandingkan dengan anak normal Untuk mencegah terjadinya gizi buruk atau kwashiorkor pada anak Anda, berikanlah makanan dengan gizi yang seimbang. Cukupi kebutuhan karb...

Pentingnya mempelajari ilmu gizi

        Ilmu gizi adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang khusus mempelajari hubungan antara makanan yang dimakan dan kesehatan tubuh. Menurut Sediaoetama (2008) bahwa “Pada mulanya Ilmu Gizi merupakan bagian dari Ilmu Kesehatan Masyarakat, tetapi kemudian mengalamai perkembangan yang sangat pesat sehingga memisahkan diri menjadi disiplin ilmu tersendiri.”         Seorang SKM (Sarjana Kesehatan Masyarakat) adalah seorang dokter masyarakat, yang berarti SKM bertugas untuk memperbaiki dan “menyembuhkan” kondisi, kebiasaan dan pengetahuan masyarakat mengenai kesehatan. Masalah kesehatan yang perlu mendapat perhatian dalam masyarakat bukan hanya tentang  safe sex , rokok, maupun gaya hidup yang kurang tepat, namun yang justru sering terabaikan adalah mengenai keadaan gizi masyarakat.  Oleh karena itu, seorang ahli Ilmu Kesehatan Masyarakat dirasa tetap perlu mempelajari bidang ilmu ini  dikarenakan lmu Gizi tetap merupakan bagian...

Gizi seimbang

      Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan memerhatikan prinsip keanekaragaman atau variasi makanan, aktivitas fisik, kebersihan, dan berat badan (BB) ideal.       Jika seseorang mengalami kekurangan gizi, yang terjadi akibat asupan gizi di bawah kebutuhan,  maka ia akan lebih rentan terkena penyakit dan kurang produktif. Sebaliknya, jika memiliki kelebihan gizi akibat asupan gizi yang melebihi kebutuhan, serta pola makan yang padat energi (kalori) maka ia akan beresiko terkena berbagai penyakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung dsb. Karena itu, pedoman gizi seimbang disusun berdasarkan kebutuhan yang berbeda pada setiap golongan usia, status kesehatan dan aktivitas fisik. Untuk membantu setiap orang memilih makanan dengan jenis dan jumlah yang tepat, kebutuhan asupan gizi divisualisasikan dalam bentuk Tumpeng Gizi Seimbang (TGS...

Pengelompokan gizi berdasarkan kebutuhan

  Berdasarkan kebutuhan gizi di bagi menjadi dua kelompok besar yaitu : Zat Gizi Makro : Karbohidrat  – Glukosa; serat. Lemak/ lipida  – Asam linoleat (omega-6); asam linolenat (omega-3). Protein  – Asam-asam amino; leusin; isoleusin; lisin; metionin; fenilalanin; treonin; valin; histidin; nitrogen nonesensial. Zat Gizi Mikro : Mineral : Kalsium; fosfor; natrium; kalium; sulfur; klor; magnesium; zat besi; selenium; seng; mangan; tembaga; kobalt; iodium; krom fluor; timah; nikel; silikon, arsen, boron; vanadium, molibden. Vitamin: Vitamin A (retinol); vitamin D (kolekalsiferol); vitamin E (tokoferol); vitamin K; tiamin; riboflavin; niacin; biotin; folasin/folat; vitamin B6; vitamin B12; asam pantotenat; vitamin C. Air dan Elektrolit. Fungsi Zat Gizi Makro Fungsi karbohidrat: Sumber energi bagi kebutuhan sel-sel jaringan dalam tubuh, Melindungi protein agar tidak di bakar sebagai penghasil energi, Membantu proses metabolisme lemak dan protein, Dalam hepar berfungsi seb...

ARTIKEL TENTANG APA ITU GIZI

     Pengertian zat Gizi atau Nutrisi ialah zat pada makanan yang dibutuhkan oleh organisme untuk pertumbuhan dan perkembangan yang dimanfaatkan secara langsung oleh tubuh yang meliputi protein, vitamin, mineral, lemak dan air. Zat gizi diperoleh dari makanan yang didapatkan dalam bentuk sari makanan dari hasil pemecahan pada sistem pencernaan.        Zat gizi dibagi menjadi dua yaitu zat gizi organik dan zat anorganik. Zat-zat gizi organik seperti lemak, vitamin, karbohidrat dan protein. Sedangkan zat gizi anorganik ialah terdiri dari air dan mineral dan tidak itu saja. Pengertian Gizi Menurut Pendapat Para Ahli Dalam pengerian Gizi ada beberapa menurut para ahli untuk lebih jelasnya simak berikut ini. Lioni Ellis H Mengatakan bahwa pengertian gizi ialah komponen penting yang diperlukan oleh tubuh untuk tumbuh dan berkembang. Tuti Sunardi Mengatakan bahwa pengertian gizi ialah sesuatu yang mempengaruhi proses perubahan semua jenis makanan yang masuk k...